1. Menganut kepercayaan atau agama secara kental
Mayoritas agama di Thailand adalah agama Theravada Buddha dengan minoritas dari Muslim, Kristen, dan agama lainnya. Buddhisme di Thailand sangat dipengaruhi oleh kepercayaan tradisional mengenai roh leluhur dan roh alam.
Hal mistis namun unik yang bisa dijumpai di tempat-tempat umum dan di jalan-jalan Thailand yakni rumah-rumah kayu miniatur yang dimaksudkan sebagai tempat roh rumah tangga hidup. Rumah miniatur ini diberikan persembahan makanan dan minuman untuk membuat roh-roh senang sebab menurut keyakinan mereka jika para roh tidak bahagia, maka para roh bisa mengakibatkan kehidupan mereka terganggu.
2. Wai atau ucapan penyambutan
Ucapan penyambutan di Thailand adalah isyarat yang disebut ‘’Wai’’ yang gerakannya mirip dengan gerakan sembahyang (kedua belah tangan ditangkupkan).
Ada dua jenis wai yang lazim dipraktikan, pertama wai yang dilakukan dengan menangkupkan kedua telapak tangan di depan dada dan kepala sedikit merunduk ke depan, lalu diikuti ucapan selamat datang, terima kasih, atau ucapan maaf. Wai jenis pertama ini dilakukan sebagai rasa hormat kepada orang yang lebih senior, kepada atasan, dan kepada orang-orang yang berstatus lebih tinggi.
Wai yang kedua dilakukan dengan menangkupkan kedua telapak tangan kemudian tempelkan kedua ujung ibu jari di dahi tepat di antara titik temu alis di atas hidung, diikuti dengan bungkukkan badan.
Wai jenis ini tidak diikuti dengan ucapan apapun baik terima kasih, selamat datang, ataupun maaf. Wai jenis kedua ini hanya ditujukan kepada rahib Buddha.SahabatQQ
3. Suku Thailand
Suku Karen atau Kayin merupakan suku di Thailand yang bermukim di provinsi Mae Hong Son di hutan pedalaman. Suku ini memiliki tradisi unik sebab mereka mengenakan cincin kawat kuningan yang dililit di leher dan membuat leher mereka menjadi panjang.
Mereka sangat mempercayai bahwa para wanita suku ini adalah keturunan dari burung phoenix yang berleher panjang, maka karena pemahaman mitos tersebut mereka memanjangkan leher agar seperti burung phoenix.
Suku Karen juga meyakini bahwa semakin banyak kalung yang dililit dileher mereka akan semakin menambah kecantikannya. Sebenarnya suku ini berasal dari Tibet yang kemudian menyebar ke Myanmar dan ke Thailand.
4. Adat pernikahan Thailand
Prosesi pernikahan menurut budaya Thailand juga bisa dikatakan unik, prosesinya sesuai ajaran dalam agama mayoritas di negara ini. Salah satunya pasangan pengantin akan mengenakan rangkaian bunga yang keduanya saling terhubung di kepala masing-masing mempelai.
Hal unik lainnya yakni jeda waktu tunangan dengan prosesi pernikahan berlangsung sangat cepat, hanya berselang beberapa jam dari prosesi pertunangan. Jika pertunangan dilakukan di pagi hari, maka pada malam harinya akan dilangsungkan pesta pernikahan.Agen Domino99
5. Thailand memiliki beragam perayaan atau festival
Thailand memiliki beberapa festival yang unik bahkan menarik perhatian dunia sehingga menarik banyak wisatawan yang ingin berkunjung pada saat perayaan di negara ini. Di antaranya yakni Festival Songkran yang merupakan perayaan menyambut tahun baru tradisional Thailand. Salah satu kegiatan dalam festival ini mengumpulkan semua orang dalam kegiatan perang air bahkan festival ini menjadi festival air terbesar di dunia.
Perayaan lainnya Loy Krathong Festival. Tradisi pada festival ini adalah setiap warga membuat Krathong (kerangjang hias) yang terbuat dari daun pisang dengan dihiasi lilin dan bunga-bunga segar kemudian Krathong dihanyutkan di sungai, kolam atau di danau.
Masih ada perayaan lainnya seperti Kin Jay Festival yang dilakukan oleh penduduk local etnis China sehingga jika ingin liburan ke negara ini, ada baiknya datang disaat perayaan mereka.
Itulah beberapa ciri khas budaya dari Thailand yang wajib kamu ketahui sebelum berkunjung ke negara ini. Unik dan penuh dengan nuansa tradiosional ya!
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.